Depok dan Pembegalan: Bagaimana dari Sudut Pandang Kriminologis?

Sekapur Sirih Beberapa waktu belakangan ini, Kota Depok dibuat ramai dengan fenomena kejahatan jalanan (street crime) yang sudah ada sejak dulu, hilang dari peredaran, dan di tahun 2015 ini muncul kembali sebagai salah satu fenomena kejahatan yang acap kali menjadi buah bibir masyarakat Jabodetabek, yakni begal.  Istilah begal bukanlah kata yang baru, hanya saja mengalami … More Depok dan Pembegalan: Bagaimana dari Sudut Pandang Kriminologis?

Sang Penari: Konstruksi dan Objektifikasi

Status dan peran perempuan tidak hanya dikonstruksikan secara langsung dalam kehidupan sosial. Melalui karya-karya seni, konstruksi tersebut juga dapat digambarkan. Konstruksi sosial terhadap perempuan tidak jarang menjadikan perempuan sendiri sebagai objek. Dalam tulisan ini, tim penulis berupaya menganalisis sebuah karya seni berupa film lokal yang dianggap relevan untuk menggambarkan objektifikasi terhadap perempuan.  Berdasarkan hal tersebut, … More Sang Penari: Konstruksi dan Objektifikasi

Ketika Status ‘Melegalkan’ Perkosaan (Sebuah Analisis Mengenai Marital Rape)

Perkosaan bahkan terjadi dalam ruang yang paling privat sekalipun, dan dilakukan oleh suami – Ninik Rahayu A (31) mengalami perkosaan yang dilakukan oleh suaminya sendiri. Pernikahan pasangan tersebut berlangsung sudah hampir 15 tahun, dan selama itu pula suaminya kerap meminta melakukan hubungan seksual meski tahu bahwa A sedang dalam keadaan lelah ataupun sakit. Pelaku juga … More Ketika Status ‘Melegalkan’ Perkosaan (Sebuah Analisis Mengenai Marital Rape)

Hate Crime dan Kekerasan terhadap kelompok Lesbian

“It’s Really a Hard Life…” Rita M. Melendez dan Rogerio Pinto[1] Dalam beberapa dekade terakhir, isu gender menjadi semakin sentral dan mendapat perhatian khusus dari khalayak, khususnya bagi kelompok minoritas Lesbian, Gay, Bisexual dan Transgender (LGBT). Dengan bertambahnya perhatian masyarakat kepada isu LGBT, tidak serta merta menambah toleransi dan penerimaan masyarakat (Caitlin Ryan and Ian … More Hate Crime dan Kekerasan terhadap kelompok Lesbian

Waktunya (Bicara soal) Lelaki

“Perempuan.. Kalian bisa saja mengumbar kejujuran, namun kejujuran bagi lelaki hanya malam lah yang tahu!!” Kalimat di atas merupakan sebuah kutipan yang diungkapkan oleh salah satu tokoh dalam pertunjukan teater bertajuk “Waktunya Lelaki”. Pagelaran tesebut diselenggarakan oleh Teater Agora, sebuah komunitas kecil yang dicetuskan beberapa mahasiswa Filsafat, Fakultas Ilmu Budaya, Universitas Indonesia. Pertunjukan berdurasi nyaris … More Waktunya (Bicara soal) Lelaki